Ramadan, Maaf, Kami Masih Sibuk

ISBN: 9789671699416
Checking local availability
RM24.90
Product Details

Publisher,Rimbunan Islamik Media
Publication Date,
Format, Paperback
Weight, 420 g
No. of Pages,

Ramadan, maaf, kami masih sibuk dengan kegiatan seharian. Kami jadikan kedatanganmu saban tahun hanya sebagai ritual tahunan yang tidak bermakna.

Ramadan, maaf, kami masih sangat sibuk. Kami memang ada menyentuh Al-Quran sesekali, tetapi tetap tidak sebanding dengan hebatnya hubungan kami dengan telefon pintar, gajet, dan televisyen.

Ramadan, maaf, kami masih lagi sibuk dengan urusan dunia kami. Pahala berlipat ganda yang dijanjikan tetap tidak menarik hati kami untuk berebut-rebut dalam beribadah dan berlumba-lumba dalam bersedekah. Kami lebih takut kekurangan wang untuk pulang kampung dan bercuti, berbanding rasa takut pada kemungkinan yang ini adalah Ramadan terakhir kami.

Allah, maaf, kami lebih bimbang memikirkan wang bantuan hari raya dan wang belanja, berbanding keampunanMu. Kami lebih mengutamakan makanan dan pakaian berbanding mendekatkan diri denganMu.

Ya Allah, seandainya ini Ramadan terakhir kami, kami berharap Engkau terima ibadah kami yang tidak seberapa itu. Dan kami berdoa Engkau mengampunkan dosa-dosa kami yang menggunung ini.

Customer Reviews

Based on 5 reviews
80%
(4)
20%
(1)
0%
(0)
0%
(0)
0%
(0)
N
Nurul farezza
Ramadan, Maaf, Kami Masih Sibuk

Ramadan, maaf, kami masih sibuk dengan kegiatan seharian. Kami jadikan kedatanganmu saban tahun hanya sebagai ritual tahunan yang tidak bermakna.
Ramadan, maaf, kami masih sangat sibuk. Kami memang ada menyentuh Al-Quran sesekali, tetapi tetap tidak sebanding dengan hebatnya hubungan kami dengan telefon pintar, gajet, dan televisyen.

N
Nurul farezza
Ramadan, Maaf, Kami Masih Sibuk

Ramadan, maaf, kami masih sibuk dengan kegiatan seharian. Kami jadikan kedatanganmu saban tahun hanya sebagai ritual tahunan yang tidak bermakna.
Ramadan, maaf, kami masih sangat sibuk. Kami memang ada menyentuh Al-Quran sesekali, tetapi tetap tidak sebanding dengan hebatnya hubungan kami dengan telefon pintar, gajet, dan televisyen.

s
sitinurkhadijahjaafar
Ramadan, Maaf, Kami Masih Sibuk

Sebuah buku yang mengingatkan pembaca agar tidak mensia siakan bulan ramadhan yang mulia. Buku yang sesuai dibaca ketika bulan ramadhan akan menjentik hati pembaca dalam menjalani ibadah dengan ikhlas. Penggunaan Bahasa yang mudah difahami membuatkan pembaca merasa senang diingati.

A
Auni fakhira
Menarik untuk dibaca

Seringkali kedatanganmu kami jadikan sekadar ritual tahunan yang mempunyai sedikit makna kecuali mengubah waktu.

N
NUR AINA FARIHAH BINTI MOHMAD KAMIL
Self Reflection!

This is amazing read i have to honest, highly recommended to those who find it hard to feel the essence of Ramadhan. This book contain advices about how we need to re-construct our mindset on seeing this world and why we need to appreciate the holy month of Ramadhan.

Plus point, the way advices written are soft, and not meant to hurt / unnecessary sentap. Please read this amazing book!