Xavier's Precious
Publisher,Fajar Pakeer
Publication Date,
Format, Paperback
Weight,
No. of Pages,
Shelf: Mutiara Minda / Novel / Cinta
Kindly ask our staff if you cannot locate the shelf.
Jika mata tidak bertemu, maka biarkanlah doa yang menyatu.
Jika cinta tidak terbaca, maka biarlah hati yang merasa. Dia diam seperti tiada
perasaan malah hakikat sebenar dia menunggu seseorang yang mengubah kenyataan.
Bagaimana hidupnya menunggu selama sembilan tahun? Hanya
dengan kata-kata yang bermain dalam ingatan.
“You need to be a strong person, a hero who can protect
everyone. Then, you can achieve anything. But remember, you can’t do
everything.” - AUFA QURRATU AIN
Pertemuan kedua setelah sembilan tahun membuka banyak peluang
dan memberi ruang untuk lelaki itu menguasai jiwa Aufa.
“Tak lama dah, precious. Sikit masa lagi, you will be mine.”
- AIDAN XAVIER
Aidan Xavier, dulu selekeh dan mangsa kaki buli tetapi kini
tidak lagi. Disebabkan seorang gadis, dia terus upgrade dirinya menjadi jejaka
yang dikejar oleh ramai wanita.
Aufa Qurratu Ain, peguam yang mempunyai mulut yang mampu
membelah hati manusia. Si gadis bermata hazel yang berani pada mulanya terus
berubah hidupnya angkara kejadian hitam yang menimpanya. Luaran nampak saja
kental, dalaman hanya dirinya saja yang tahu.
Saat Aufa masuk ke dalam genggaman Aidan, satu per satu
rahsia terbongkar. Nyawanya dijadikan taruhan asalkan gadis itu bahagia.
Sanggup menggadaikan harga diri demi memastikan gadis itu selamat. Namun, cinta
sejati bukanlah tentang kehilangan diri sendiri demi orang lain, melainkan tentang
saling menghargai satu sama lain.
Setiap saat, setiap masa… Aidan sentiasa bersama Aufa tetapi
mengapa ada racun yang melingkar seolah-olah menjadi senjata yang memusnahkan
sebuah harapan?
“Aku masuk dengan tangan kosong. Kalau dia nak aku, aku serah
diri. Asalkan orang berharga aku selamat.” - AIDAN XAVIER
Siapa sebenarnya Aufa Qurratu Ain yang menjadi pemilik hati
kepada Aidan Xavier?
Adakah perlu membiarkan nyawanya sendiri pergi demi
kebahagiaan gadis tersebut?
Mampukah mereka menelan luka-luka yang semakin bernanah?
Hati yang berharga, harus diberikan kepada seseorang yang
tepat, walau kadang-kadang sulit untuk menemukannya. Ketika kita memilih untuk
memberikannya, maka sentuhlah dengan kasih dan jagalah dengan setia.
“Tak semua benda buruk yang kita nampak kita rasa dah tak
berharga. Boleh jadi benda buruk itulah yang berharga saat kita perlukan.”